KPR Bisa Lunas Lebih Cepat? Begini Caranya!
Membeli rumah lewat KPR (Kredit Pemilikan Rumah) memang jadi pilihan populer bagi banyak orang. Namun, cicilan panjang sering kali membuat beban finansial terasa berat. Kabar baiknya, ada berbagai strategi yang bisa Anda terapkan agar cicilan bisa selesai lebih cepat tanpa harus menunggu puluhan tahun. Dengan perencanaan yang tepat, cara KPR cepat lunas bukan sekadar wacana, tapi bisa benar-benar bisa Anda wujudkan.
1. Pilih Rumah Sesuai Kebutuhan
Cara KPR cepat lunas bisa dimulai sejak proses memilih rumah. Jangan tergiur dengan ukuran besar atau lokasi premium bila sebenarnya tidak sesuai dengan kebutuhan. Rumah yang terlalu besar bukan hanya membuat harga lebih tinggi, tapi juga menambah biaya perawatan. Jika harga rumah di pusat kota terlalu mahal, pertimbangkan lokasi di pinggiran dengan akses transportasi yang tetap mudah.
Selain itu, siapkan anggaran khusus untuk cicilan sejak awal. Perencanaan keuangan yang matang akan membuat pembayaran lebih lancar dan peluang melunasi KPR lebih cepat jadi lebih besar.
Baca Juga: Tanpa Riba, Ini Jenis dan Syarat KPR Syariah!
2. Bayar Down Payment Lebih Besar
Membayar uang muka yang lebih besar adalah cara KPR cepat lunas yang cukup efektif. Semakin besar DP rumah, semakin kecil jumlah pokok pinjaman, sehingga cicilan bulanan pun lebih ringan. Bank biasanya mensyaratkan DP 20–30%, tapi Anda bisa membayar lebih besar agar tenor bisa dipangkas lebih pendek.
Dengan strategi ini, beban bunga juga akan lebih ringan. Persiapkan tabungan sejak dini agar Anda bisa membayar DP lebih besar dan melunasi cicilan lebih cepat.
3. Lakukan Pembayaran Lebih dari Cicilan Minimum
Jangan terpaku pada cicilan minimum. Membayar lebih setiap bulan dapat langsung mengurangi pokok pinjaman. Misalnya, jika cicilan wajib Rp5 juta, Anda bisa menambahkan Rp1 juta atau lebih. Tambahan ini membuat total tenor semakin singkat dan bunga yang harus dibayar juga berkurang.
4. Pilih Jangka Waktu Cicilan yang Lebih Singkat
Memilih tenor yang lebih pendek memang membuat cicilan bulanan lebih besar, tapi justru mempercepat Anda supaya terbebas dari hutang. Selain itu, bunga yang harus dibayar juga lebih kecil. Pastikan kondisi keuangan stabil sebelum memilih opsi ini agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
5. Manfaatkan Partial Payment (Pelunasan Sebagian)
Partial payment memungkinkan Anda membayar sebagian sisa hutang lebih cepat. Dana tambahan dari bonus kerja, THR, atau pendapatan lain bisa dialokasikan untuk strategi ini. Dengan begitu, pokok pinjaman berkurang lebih cepat dan total bunga yang harus dibayar juga menurun.
Sebelum melakukannya, pastikan memahami kebijakan bank mengenai biaya penalti atau administrasi.
Baca Juga: Apa yang Terjadi Jika Gagal Bayar KPR?
6. Pertimbangkan Refinancing dengan Bunga Lebih Rendah
Refinancing menjadi cara KPR cepat lunas yang banyak dipilih. Dengan memindahkan sisa pinjaman ke bank lain yang menawarkan bunga lebih rendah atau tenor lebih singkat, Anda bisa menghemat biaya bunga. Namun, tetap perhatikan biaya tambahan seperti notaris atau penalti agar hasilnya tetap menguntungkan.
7. Jaga Skor Kredit Tetap Baik
Skor kredit yang tinggi bisa membantu Anda mendapatkan bunga lebih rendah, baik saat pertama kali mengajukan KPR maupun ketika refinancing. Selalu bayar cicilan tepat waktu dan jaga rasio utang tetap sehat. Memantau laporan kredit secara rutin juga penting agar tidak ada kesalahan yang menurunkan skor kredit Anda.
Baca Juga: Berapa Lama Proses KPR? Ini Tips Biar Lebih Cepat Disejutui
Menerapkan strategi di atas bisa membuat cicilan rumah selesai lebih cepat dan beban keuangan jadi lebih ringan. Namun, untuk mendapatkan rumah dengan harga terbaik sekaligus proses KPR yang lancar, Anda butuh pendamping yang berpengalaman. Di sinilah agen properti RE/MAX hadir membantu. Dengan jaringan luas dan profesional yang berkompeten, RE/MAX siap memandu Anda memilih rumah yang tepat sekaligus mendukung proses KPR hingga tuntas.
